MPLS: Kisah Perjalanan Kapten Melintasi Hari
20 July 2024
.jpeg)
BEDONO. Jumat (19/7) merupakan hari ketiga dilaksanakannya kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk angkatan ke 36. Bertempat di SMA Sedes Sapientiae Bedono. Kegiatan MPLS di hari ketiga ini berjalan dari pagi hingga malam hari. Selama kurang lebih 15 jam waktu yang dilalui oleh peserta MPLS untuk melaksanakan kegiatan MPLS pada hari ini diharapkan dapat memberi pengalaman baru melalui pengenalan dan keakraban yang menjadi pelayaran kapten.
Kegiatan dimulai dengan melaksanakan apel pagi di lapangan basket yang menjadi rutinitas harian di SMA Sedes Sapientiae Bedono. Apel pagi diikuti oleh bapak ibu guru, panitia MPLS, panitia MPLA, serta siswa siswa baru yang menjadi peserta MPLS. Seusai apel pagi, peserta MPLS dibagi menjadi 4 kelompok besar dan kemudian setiap kelompok diarahkan menuju ruang kelas yang telah di tentukan untuk mengikuti serangkaian sesi oleh beberapa guru yang akan menjadi narasumber. Serangkian sesi yang akan diikuti ialah sesi kurikulum oleh Bp. H. Rackhmad Kristianto Adi yang menjelaskan mengenai sistem kurikulum yang dipakai oleh SMA Sedes Sapientiae Bedono; sesi kesiswaan oleh Bp. Laurentius Baron Tularno yang akan menjelaskan mengenai tata tertib dan seputar kegiatan kesiswaan di SMA Sedes Sapientiae Bedono; sesi Administrasi oleh Bp. Marcellinus Krisna Dewantoro yang menjelaskan seputar Sistem Informasi Akademik (SIA) dan administras; serta sesi Ekstrakulikuler oleh Bp. Bhara Hardyca yang akan memaparkan beberapa ekstrakulikuler yang dapat dipilih siswa-siswi baru nantinya untuk pengembangkan potensi minat bakat. Setiap kelompok mengikuti keempat sesi tersebut secara bergantian melalui sistem moving class.
Setelah selesai mengikuti serangkaian sesi, peserta MPLS non asrama diarahkan ke aula, peserta MPLS asrama putri diarahkan ke selasar lantai 2, dan peserta MPLS asrama putra diarahkan ke selasar lantai 1 untuk makan siang. Selanjutnya, seluruh peserta MPLS melaksanakan dinamika kelompok di area sekolah. Setiap kelompok yang telah dibentuk pada hari kemarin, diminta untuk mempersiapkan penampilan yang akan dipentaskan saat malam keakraban, atau yang kerap disebut makrab, malam hari nanti. Penampilan yang dibawakan setiap kelompok bermacam-macam, seperti menyanyi, drama musikal, dan flashmob. Latihan mempersiapkan penampilan berlangsung hingga pukul 15.00 WIB, kemudian dilanjutkan dengan mandi sore dan persiapan menginap di sekolah. Seluruh peserta MPLS selanjutnya diarahkan kembali ke aula sekolah untuk mengikuti sesi bersama Bp. Aloysius Widyo Nugroho mengenai belajar efektif.
Setelah sejam mengikuti sesi tersebut peserta MPLS diberi waktu untuk mematangkan penampilan per kelompok makrab sembari menunggu makan malam. Kegiatan di pagi hingga sore hari ini ditutup dengan acara makrab yang menampilkan kreativitas siswa-siswi Angkatan 36.
Penulis : Carolyn Made Febiyantari (Panitia MPLS 2024)
Kelas : XII

Selamat datang, para calon pemimpin masa depan! Hari ini, kalian bukan hanya melangkah ke gerbang sekolah baru, tapi juga menggenggam sebuah kunci magis di tangan kalian. Kunci ini bukan terbuat dari logam biasa, melainkan dari semangat, rasa ingin tahu, dan potensi luar biasa yang ada dalam diri setiap individu. Jangan takut untuk memutar kunci ini. Terkadang, pintu yang terbuka mungkin bukan yang kalian bayangkan, tapi percayalah, di baliknya selalu ada hal baru yang menanti untuk dipelajari dan dinikmati.
Dunia politik tidak melulu membahas tentang kekuasaan. Dengan kehadiran mahasiswa dan dosen FISIP Universitas Parahyangan, siswa-siswi SMA Sedes Sapientiae Jambu mendapat wawasan baru tentang ilmu politik yang jarang diketahui masyarakat umum.
Perpisahan dalam pertemuan terkadang terdengar klise, namun itulah kenyataan yang tak bisa dihindari. Segala kenangan yang telah terukir perlu dirayakan ketika kita tak lagi bisa menambah ukirannya. Perayaan Ekaristi Pelepasan ANVESAKA merupakan bentuk ucapan syukur, terima kasih, dan penghantaraan melalui doa bagi Angkatan 34 yang akan melanjutkan pengembaraan untuk memecahkan misteri masa depan.

